Hidup
dan mati itu milik Allah. Bukan milik manusia. Manusia diberi
kesempatan oleh Allah untuk memanjangkan umurnya dan memendekkan umurnya
sendiri, sebagai ikhtiarnya kepada Allah. Panjang dan pendek umur juga
bukan hanya umur secara fisik. Tetapi meliputi juga umur pernikahan,
umur usaha, umur pekerjaan, umur rumah tempat tinggal, umur makai mobil,
dan lain-lain. Tingkah laku kita, perilaku kita, sikap kita, ikut menentukan panjang dan pendeknya umur kita.
"Dan kalau sekiranya Allah menyegerakan kejahatan bagi manusia seperti
permintaan mereka untuk menyegerakan kebaikan, pastilah diakhiri umur
mereka. Maka Kami biarkan orang-orang yang tidak mengharapkan pertemuan
dengan Kami, bergelimangan di dalam kesesatan mereka." (QS Yunus [10] :
11)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar